ManajemenKesehatan Indonesia Volume 04 No. 01 April 2016 informasi kesehatan. 3,4 Akan tetapi, dalam pengelolaan data rumah sehat ini, pihak manajemen masih menggunakan S1 S2 1. Sanitarian Puskesmas 1 orang 2. Staff Penyehatan Lingkungan Permikman 1 orang 3. Kepala Seksi Penyehatan Lingkungan Permukiman 1 orangSkip to contentBERANDATENTANG KAMIAKREDITASIKERJA SAMASTRUKTUR ORGANISASIVISI & MISI FAKULTASPRESTASI & PENGHARGAANPROGRAM PENDIDIKANKESEHATAN MASYARAKATILMU GIZIREKAM MEDIS & INFORMASI KESEHATANKEPERAWATANMANAJEMEN INFORMASI KESEHATANS1S1 TERAPANBIOTEKNOLOGIFARMASIPROFESI NERSPROFESI DIETISIENMAGISTER ADMINISTRASI RUMAH SAKITPENGUMUMANPROFESI DIETISIENILMU GIZIMANAJEMEN INFORMASI KESEHATANINFORMASIJADWAL LABPEMAKAIAN LABBERITAKenali Lebih Jauh Manajemen Informasi Kesehatan’, Progam Studi S1 Langka yang Tenaga Kerja Professional nya Sangat Bidang Kesehatan sangat identik dengan profesi dokter dan perawat, padahal peranan professional Manajemen Informasi Kesehatan dan Rekam Medis juga memegang peran yang penting agar terciptanya pelayanan kesehatan yang memiliki good clinical governance seperti halnya di Rumah Sakit maupun Lembaga Pelayanan Kesehatan Masyarakat lainnya. Penjelasan sederhananya, supaya dokter dan perawat dapat memberikan diagnosa dan tindakan yang tepat kepada pasien, Rumah Sakit membutuhkan sistem pencatatan, pengolahan, dan analisis data medis secara lengkap, akurat, tepat waktu dan terintegrasi dalam pengelolaan data pasien secara menyeluruh dalam bentuk rekam adanya tuntutan profesi tersebut serta perkembangan jumlah rumah sakit, puskesmas rawat inap, klinik dan pusat kesehatan lainnya di Indonesia yang sangat pesat, maka pada saat ini sangat dibutuhkan tersedianya tenaga professional rekam medis dan Majemen informasi kesehatan dalam jumlah yang sangat banyak. Mengutip dari PDDIKTI diinformasikan bahwa dinamika ini menjadikan lulusan Manajemen Informasi Kesehatan dan Rekam Medis sangat high on demand atau sangat dibutuhkan di berbagai instansi kesehatan dan berdaya saing tinggi hingga tingkat kamu yang tertarik meniti karir di bidang ini dapat mempersiapkan diri dengan memilih Program Studi atau Jurusan yang tepat, tidak lain yaitu Prodi Manajemen Informasi Kesehatan MIK. Tetapi untuk itu mungkin para calon mahasiswa MIK harus cukup gigih bersaing dengan para calon mahasiswa lainnya untuk memasuki Prodi yang satu ini, dikarenakan hingga saat ini, di Indonesia baru ada 5 Perguruan Tinggi yang memiliki Program Studi S1 Manajemen Informasi satu Universitas terbaik yang tengah menjadi incaran para mahasiswa baru yang ingin mengambil Program Studi Manjemen Informasi Kesehatan MIK saat ini adalah Universitas Esa Unggul. Hal ini disebabkan Universitas Esa Unggul merupakan Universitas Pertama di Indonesia memiliki dan mempelopori Program Studi S1 Manjemen Informasi Kesehatan, hal ini menjadikan Program Studi Manjemen Informasi Kesehatan di Universitas Esa Unggul ini yang terbaik dan terunggul di tidak diherankan jika Universitas Esa Unggul kerap menjadi incaran dan diminati para calon mahasiswa baru yang berniat masuk kuliah di jurusan maupun Program Studi Manajemen Informasi Kesehatan, pasalnya Universitas Esa Unggul ini tidak hanya telah terakreditasi secara nasional namun juga telah terakreditasi secara Internasional dan terkenal memiliki jaringan kerjasama yang sangat banyak dan luas dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat Tridharma Perguruan Tinggi, serta program praktek kerja dan magang mahasiswa, dengan beberapa perguruan tinggi dan industri, baik di dalam dan di luar negeri. Di antara lainnya seperti Kementrian Kesehatan, Dinas Kesehatan, BUMN, Lembaga Pelayanan Kesehatan, Puskesmas, Klinik dan Rumah Sakit pada saat ini telah terjalin kerja sama dengan lebih dari 40 Rumah Sakit Umum, Daerah dan Swasta, organisasi profesi, sosial, kesehatan, dan perusahaan, berbagai perusahaan itu, Program Studi Manajemen Informasi Kesehatan, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Esa Unggul terbukti terus menyiapkan para lulusannya untuk memasuki lapangan pekerjaan yang tidak hanya Ahli Manajemen Informasi Kesehatan namun juga siap mengantongi beragam prospek karir lainnya seperti Spesialis Clinical Documentation Improvement CDI, Manajer Unit Kerja MIK RMIK, Manajer Informasi Kesehatan dan Analisis Data, Spesialis Koding Klinis, hingga Technopreneur Informatika kamu berkeinginan bergabung menjadi mahasiswa/i Manajemen Informasi Kesehatan Universitas Esa Unggul, langsung saja akses Informasi seputar pendaftaran dan informasi lebih lengkap lainnya di atau mengunjungi website dan media sosial univ_esaunggul, Good luck ya!Bagikan Acara Related Posts Page load link Go to Top Membantumemberikan informasi dan pembinaan kepada mahasiswa baru tentang kegiatan M-LEGACY serta kegiatan-kegiatan HIMA prodi S1 Manajemen, memberikan informasi dan bimbingan tentang akademik dan cara bersosialisasi di lingkungan kampus. SASARAN. Panitia (Mahasiswa angkatan 2016 dan 2017sebagai Kakak Pembina dan Kakak Wali/ KPKW)
Skip to content KULIAH TATAP MUKA UNIVERSITAS ESA UNGGUL
FakultasKesehatan Masyarakat: Details of Accreditation: Akreditasi BAN-PT. Akreditasi A (1998-2004) Akreditasi B (2004-2009) Akreditasi A (2009-2013) Akreditasi A (2013-2019) Program Tile: Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat: Name of Final Award: Bachelor of Public Health / Sarjana Kesehatan masyarakat (S.KM) Year of Establishment: 24Authors DOI Keywords Health Information Management, Indonesian Qualifications Framework Abstract Indonesian Qualifications Framework IQF established in 2012 refers the Indonesian embodiment on quality and national identity associated with national education and training system. IQF is levelling of competences and qualifications framework to reconcile, equalize, and integrate the fields of education and job training and work experience in order to award the work in accordance with the recognition of the competence structure of employment in various sectors. There are nine 9 levels of IQF qualifications, starting with the first is lowest to ninth qualification is highest. The Bachelor of Science Health Information Management at the sixth level of IQF which currently did not exist a core curriculum standard in Indonesia, therefore it was needed to formulate a Baccalaureate Degree Curriculum on Health Information Management Model based on IQF. This was conducted on Bachelor of Science Health Information Management Esa Unggul University Jakarta in August-September 2016 by using the Guidelines of Curriculum Directorate of Higher Education and Student Learning, Ministry of Research Technology and Higher Education Higher Education Republic Indonesia. There are 5 five the Bachelor of Health Information Management Profiles successfully established include A Specialist Coding Clinical, A Data Analyst and Manager of Health Information, A Manager of Health Information Management Department, A Specialist Clinical Documentation Improvement CDI, An Initiator on Designer and developer Electronic Health Records or Electronic Medical Records. Total credits 144 and eight semesters or four years. Downloads Download data is not yet available. How to Cite Hosizah, H. 2017. MODEL KURIKULUM PROGRAM STUDI S-1 MANAJEMEN INFORMASI KESEHATAN BERBASIS KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA. Jurnal Manajemen Informasi Kesehatan Indonesia, 51, 11–26.
15.3 Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (SIMPUS) 15 Sistem Informasi Manajemen 15 1.5.3.2 Sistem Informasi Manajemen Puskesmas 22 1.5.3.3 Faktor faktor Penghambat Penerapan SIMPUS 26 1.5.4 Pelayanan 27 1.5.5 Kesehatan Masyarakat 30 I.6 Defenisi Konsep 32 I.7 Sistematika Penulisan 34 BAB II : METODE PENELITIAN 2.1 Bentuk
- Pesatnya perkembangan layanan kesehatan membutuhkan teknologi dan metode pengelolaan informasi layanan kesehatan terkini, untuk memenuhi berbagai kebutuhan medis, manajemen, hukum penelitian dan pendidikan. Apalagi khsusunya di era JKN Jaminan Kesehatan Nasional yang mulai menuju implementasi rekam medis elektronik dan analisis data yang akurat untuk mencegah fraud di Intitusi Kesehatan Rumah Sakit. Oleh karena itu diperlukan tenaga kesehatan yang ahli dibidang pengelolaan data dan informasi layanan kesehatan berbasis teknologi informasi dan komunikasi. Program Studi S-1 Manajemen Informasi Kesehatan/ MIK Rekam Medis Universitas Nasional Karangturi UNKARTUR sebagai salah satu Perguruan Tinggi baru di kota Semarang dan 1 dari hanya 5 prodi S-1 Rekam Medis di Indonesia, berkomitmen untuk menghasilkan lulusan sarjana Rekam Medis dan Informasi Kesehatan RMIK yang berkompeten, berdedikasi tinggi, dan unggul dalam Analisa data Pelayanan Kesehatan Healthcare Data Analyst dan Rekam Medis Elektronik-RME/ Rekam Kesehatan Elektronik-RKE Electronic Medical Record-EMR / Electronic Health Record-EHR. Lantas apa perbedaan mendasar kompetensi D3 Rekam Medis dan S1 Manajemen Informasi Kesehatan Sarjana Rekam Medis? Jelas berbeda dari segi level lulusan D3 diranah vokasi dan S1 sebagai akademisi. Muatan kompetensi S1 bidang analisa data, manajemen, rekam medis elektronik dan audit rekam medis lebih luas dan mendalam, bidang kerjanya juga sebagai manajer dan penanggung jawab dibidang rekam medis. Sedangkan pada ranah D3 rekam medis lebih kearah teknis pelaksana unit rekam medis. Untuk mendukung peningkatan kompetensi perekam medis alumni D3 rekam medis menjadi S1 sarjana RMIK, prodi S-1 MIK UNKARTUR yang berkampus di jalan Raden Patah 182-192 Semarang juga membuka kelas program transfer yang dijadwalkan kuliah sore hari. Dengan demikian perekam medis yang telah bekerja juga punya kesempatan untuk melanjutkan kuliah ke jenjang S-1 MIK di UNKARTUR Semarang. * Informasi selengkapnya terkait pendidikan rekam medis bisa langsung menghubungi 024-3545882 atau 08112710322